Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengambil Bagian Dengan Penuh Keberanian - Matius 1:18-25



 Shalom ! 

Renungan Pagi Ini :

Matius 1:18-25


Mengambil Bagian Dengan Penuh Keberanian. 


Bolehkah saya bertanya kepada saudara semua?! "Apa keputusan yang paling berat yang pernah saudara ambil?" Saya pikir, keputusan itu tidak lebih berat daripada yang Maria dan Yusuf alami. 

Bagaimana tidak, Yusuf dan Maria diperhadapkan pada sebuah kepercayaan yang tidak masuk dalam pikiran. Dimana Maria harus mengandung Anak yang bukan hasil dari persetubuhan. Tentu tidak mudah bukan? 

Kalau kita lihat dan perhatikan, sepertinya tidak ada masalah yang begitu berat dalam cerita ini. Tetapi sesungguhnya ini adalah pergumulan yang berat bagi pasangan muda tersebut. 

Mengapa? 

1. Karena bisa jadi mimpi-mimpi mereka akan hilang. Seperti pasangan muda pada umumnya yang mempunyai mimpi indah dalam sebuah pernikahan, tetapi ketika mengalami hal ini, bisa saja semua mimpi dan harapan mereka hilang. 

2. Karena menjadi AIB bagi mereka. Sebab belum tentu orang sekitarnya akan menerima keadaan seperti ini. Mulai dari keluarga Maria, keluarga Yusuf, bahkan Yusuf sendiripun ingin menolaknya. 

3. Karena kemungkinan kematian menimpa Maria itu bisa saja. Sebab Maria hidup ditengah-tengah orang Yahudi,  dan hukuman bagi mereka yang ketahuan berzinah yakni dilempar oleh batu. 


Tentu bukan hal yang mudah untuk mengambil keputusan ini. Seperti halnya yang terjadi dalam kehidupan kita, sering kali kita diperhadapkan pada situasi yang sulit, tetapi percayalah bahwa Allah merancangkan segala sesuatu untuk kebaikan dan Roh Kudus akan memampukan kita untuk melewati semuanya itu seperti yang dialami oleh

Maria dan Yusuf, sehingga mereka mau mengambil bagian ini dengan penuh keberanian, sebab ada Roh Kudus yang memberi kemampuan. 


Mari kita mengambil bagian dengan penuh keberanian terutama dalam hal pelayanan yang Tuhan sedang percayakan. (RA) 


Selamat beraktivitas, Tuhan Yesus memberkati.

Posting Komentar untuk "Mengambil Bagian Dengan Penuh Keberanian - Matius 1:18-25"