Jangan Menolak Kehadiran Yesus - Matius 13:53-58

 

 Shalom !
Renungan Pagi Ini :
Matius 13:53-58
Jangan Menolak Kehadiran Yesus

Setelah Yesus menyampaikan perumpamaan-perumpamaan kepada banyak orang dan kepada para murid-Nya, Yesus pun melanjutkan pelayanan-Nya. Ia melayani di tempat asal-Nya. Namun Sungguh sangat disayangkan bahwa Yesus mengalami penolakan di kota-Nya sendiri.

Nabi Yesaya pernah bernubuat :

Matius 13:14-15 (TB)  Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap.
Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka.

Meskipun Kapernaum pusat pelayanan-Nya, Yesus tetap menganggap bahwa Nazaret adalah kota asal-Nya. Awalnya Yesus diterima oleh mereka, Yesus mengajar orang-orang Nazaret di tempat ibadah. Namun ketika mereka mendengar ajaran-Nya mereka bukannya makin percaya, malah curiga dengan diri-Nya.
Adakah diantara kita yang suka curiga dengan Tuhan? bertobat!

"Dari mana diperoleh-Nya hikmat itu dan kuasa untuk mengadakan mujizat-mujizat itu?
Bukankah Ia ini anak tukang kayu? Bukankah ibu-Nya bernama Maria dan saudara-saudara-Nya: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas?
Dan bukankah saudara-saudara-Nya perempuan semuanya ada bersama kita? Jadi dari mana diperoleh-Nya semuanya itu?"
Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.

Mereka membahas keluarga Yesus, dan disebutkan satu per satu. Karena mereka tidak meyakini bahwa dari latar belakang keluarga seperti itu bisa mempunyai hikmat dan perbuatan ajaib seperti yang dilakukan Yesus.

Ini akibat ketidakpercayaan kepada Kristus yang membuat terjadinya penolakan terhadap-Nya. Dan Tuhan Yesus pun tau resiko yang dialami ketika Dia balik ke kota asal-Nya bahwa :

Matius 13:57 (TB)  Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan di rumahnya."

Akibat yang terjadi?
Tidak banyak mujizat yang terjadi pada tempat itu.

Saudara, ketika hidup kita meragukan Tuhan, banyak kesempatan-kesempatan yang bisa saja terlewati. Oleh sebab itu, yakini hidup kita kepada Tuhan, maka banyak hal akan terjadi untuk hidup kita. RA

Selamat beraktivitas, Tuhan Yesus Memberkati 😇

Lokasi:

Berbagi :