Jangan Salah Memahami - Matius 22:23-33
Shalom !
Renungan Pagi Ini :
Matius 22:23-33
Jangan Salah Memahami
Setelah orang-orang Farisi dan orang-orang Herodian bertanya kepada Tuhan Yesus tentang membayar pajak. Pada perikop beberapa orang Saduki bertanya kepada Dia mengenai kebangkitan orang mati.
FYI: Orang Saduki adalah suatu golongan pemimpin agama Yahudi yang sebagian besar terdiri dari imam-imam. Mereka mendasarkan pengajarannya pada kelima kitab Musa dan menolak segala adat-istiadat yang ditambahkan kemudian. Mereka tidak percaya mukjizat termasuk kebangkitan. Ajaran mereka berebeda dengan ajaran ahli Farisi dan Taurat.
Memang perbedaan teologis dari dulu sampai saat ini selalu ada. Karena setiap golongan mempunyai pemahamannya masing-masing.
Dan pada perikop ini kita melihat sebuah pertanyaan yang diajukan oleh beberapa orang Saduki mengenai kebangkitan.
Matius 22:28 (TB) Siapakah di antara ketujuh orang itu yang menjadi suami perempuan itu pada hari kebangkitan? Sebab mereka semua telah beristerikan dia."
Pertanyaan mereka berbentuk cerita buatan yang disusun atas dasar ketidakpercayaan mereka tentang kebangkitan orang mati. Tujuan pertanyaan mereka bukan ingin menjebak Yesus ke dalam kesalahan, tetapi kemungkinan besar untuk memaksa Yesus menyetujui mereka. Jika itu terjadi, secara tidak langsung mereka berhasil memanfaatkan Yesus untuk mendukung mereka dan menolak ajaran lain.
Matius 22:29 (TB) Yesus menjawab mereka: "Kamu sesat, sebab kamu tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Allah!
Tuhan Yesus secara tegas membantah asumsi yang salah dari ajaran mereka. Sehingga berani mengatakan mereka sesat.
Perhatikan: ada dua hal yang harus kita pahami supaya tidak terjebak pada kesesatan. Pertama, mengerti dengan benar apa yang Alkitab ajarkan. Kedua, mengerti kuasa Allah yang ada di dalam Alkitab.
Tidak semua pemimpin agama, orang yang terpandang, satu golongan mengajarkan apa yang benar sesuai Alkitab. Kita sebagai orang percaya harus lebih memilah ajaran yang sesuai dengan kebenaran firman Tuhan yang tertulis di dalam Alkitab. Oleh sebab itu, pahami firman Tuhan dengan baik, supaya kita tidak salah dalam memahaminya.
Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati 😇
Posting Komentar untuk "Jangan Salah Memahami - Matius 22:23-33"